Malam ini saya lagi dalam kondisi agak tertekan karena besok ada pre-test UAS untuk mata kuliah Faal ,
nggak, saya bukannya takut atau gelisah karena nggak belajar atau menghadapi soalnya,
tapi berhubung di sekeliling saya un keliatan grogi untuk pre-test, saya juga :D
Malam ini saya berusaha ngeringkes dua materi faal, yaitu vision dan audio, dan setelah diringkas kok ternyata ringkas banget yaaa, kaya nggak berbobot -___-
HAHAHA
sudahlah, gapapa, yang penting ada niat dan tindakan meringkas ,
dan semoga aja ringkasan ini bermanfaat :D
oke, cuuuuus !
ALAT INDERA
Indera Penglihatan (vision)
adalah Mata , stimulusnya adalah cahaya.
Peran Mata :
·
Mengumpulkan cahaya dan memfokuskan pada retina
·
Merespon ransang dan meneruskan peran ke otak
Anatomi MATA :
1. Kornea
: untuk membelokkan cahaya ke tengah, berwarna transparan.
Dalam kornea
terdapat Humor Aqueous untuk memberi nutrisi pada kornea, dan cairan ini di
daur ulang setiap 4 jam sekali
2. Sclera
: sebagai tempat kornea, berwarna putih keruh.
Dalam Sclera terdapat Humor Vitreous untuk memberi
nutrisi pada bola mata dan memberi bentuk bulat pada mata
3. Pupil
: untuk mengatur jumlah cahaya yang masuk, dapat melebar dan menyempit.
Iris yang mengatur besar kecilnya pupil, Iris
mengandung pigmen dan mewarnai mata
4. Lensa
: untuk memfokuskan cahaya pada bagian belakang mata , berwarna transparan dan
elastis .
Lensa dapat memipih dan mencembung (gerak akomodasi)
yang dilakukan oleh otot ciliary.
5. Retina
: untuk meneruskan informasi yang diterima ke otak
Retina terdapat : fotoreseptor, jaringan neuron , dan
pembuluh darah.
BAGIAN-BAGIAN RETINA :
·
Fovea : titik fokus
·
Fotoreseptor Conus : bekerja dalam cahaya
terang, dan memberi informasi tentang warna , gerak , kedalaman, dan bentuk
rinci
·
Fotoreseptor Bacillus : bekerja dalam cahaya
remang-remang , dan memberi informasi tentang bentuk kasar, bayangan, dan
kualitas warna
·
Blind spot : tidak ada fotoreseptor hingga tidak
ada informasi visual di bagian ini
PROSES PENGLIHATAN :
Cahaya masuk melalui pupil humor vitrous lensa fovea
fotoresptor (mengubah cahaya
menjadi sinyal / impuls neural)
Sinyal / impuls neural : retina
(akson neuron ganglion) thalamus korteks visual
GANGGUAN
PENGLIHATAN :
·
Myopia (rabun jauh) : bayangan jatuh di depan retina karena bola
mata terlalu panjang
·
Hyperopia (rabun dekat) : bayangan jatuh di belakang retina karena otot
ciliary kendur
·
Presbiopia : penurunan daya lensa sehingga
hampir tidak akomodasi, terjadi karena penuaan
·
Strabismus : juling, akomodasi kacau
·
Astigmatisma : dataran kornea tidak normal
sehingga bayangan jatuh tidak fokus di fovea
·
Ptosis : kelopak amta menurun
·
Midriasis : kelopak mata melebar sehingga
intensitas cahaya yang masuk besar
·
Achromatopsia : tidak mampu membedakan warna,
hanya hitam putih (adanya lasi di otak)
·
Prosopagnosia : tidak mampu mengenali dan
membedakan wajah seseorang (adanya lasi di otak)
·
Glukoma : Humor aquaous terlalu banyak dan
menyebabkan tekanan bola mata naik
Indera
Pendengaran (Audio) : TELINGA
Stimulus
: suara
ANATOMI
TELINGA :
·
Bagian Eksternal : Aurikula : daun telinga
Lubang telinga
Pinna ( tulang rawan)
Saluran Auditori , yang terdiri dari rambut dan kelenjar zat
lilin
Fungsi
: mengkonsentrasikan gelombang suara (vibrasi)
dan mengarahkan bunyi kedalam tulang telinga
·
Bagian Tengah :
Membran Timpani
Sistem Osikuler , terdiri dari tulang inkus,
stapes, melus
Saluran Eustachius
·
Bagian Dalam :
Jendela Oval = penghubung telinga tengah dan dalam
Jendela Bundar = sbagai reseptor suara
Cochlea
Saluran semisirkuler dan utrikulus
Saluran Eustachius
COCHLEA
: untuk mengubah gelombang suara menjadi ransang listrik dan diteruskan ke otak
Pada cochlea terdapat SEL KORTI , yang
terdiri sel rambut yang akan bergetar dan bengkok apabila diberi stimuli dan
akan merubah stimuli menjadi impuls yang dihantarkan ke pusat saraf.
SALURAN
SEMISIRKULER dan UTRIKULUS , berisi
cairan limfa, dan terdapat ampula (berisi sel rambut bercillia sebagai
reseptor)
SALURAN
EUSTACHIUS , sebagai penghubung antara rongga telinga dengan rongga mulut,
fungsinya untuk menjaga tekanan udara dalam telinga
Karakteristik
unik dari telinga adalah : “telinga itu mampu untuk mengidentifikasi
suara-suara dalam lingkungan yang gaduh” , disebut dengan organ analitik.
Hal
in disebabkan karena telinga mampu mengindentifikasi suara tergantung kepada
perbedaan waktu kedatangan suara tersebut, perbedaan fase suara,dan perbedaan intensitas suara.
PROSES
PENDENGARAN :
Suara telinga luar membran timpani bergetar inkus, staples, malleus saluran koklea organ corti otak
Batas-batas pendengaran :
30
– 20.000 siklus/detik oleh orang muda
50
– 8.000 siklus/detik pada orangtua
GANGGUAN PENDENGARAN :
·
Ketulian
Tuli saraf: cochlea & saraf pendengaran
Tuli hantaran: gangguan mekanisme telinga tengah
Penyebab: kecelakaan,pemukulan, benda asing, tertutup
zat lilin, infeksi telinga
·
Ketulian persepsi
Dialami usia lanjut
Gangguan di telinga tengah, urat saraf pendengaran,
pusat pendengaran di otak
·
Ketulian akibat kerusakan sel rambut yang
disebabkan oleh obat antibiotik
·
Otosclerosis
tuli konduksi yang menahun dan semakin memburuk, dimulai
dengan suara mendenging
Best Regrads ,
*Bungaa ! :)))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar